Global Investigative Journalism Conference (GIJC) adalah pertemuan internasional bagi para jurnalis investigasi dan data, yang diadakan setiap dua tahun sekali. Pada tahun 2025, konferensi
terbaru
Operasi perkebunan kelapa sawit dua perusahaan yang bernaung di bawah kelompok bisnis Kuala Lumpur Kepong Berhad dipenuhi berbagai pelanggaran. Warga menolak perpanjangan HGU.
“Kemarin siang kami sudah memohon kepada komite PEN (Pemulihan Ekonomi Nasional) dalam rapat daring yang dipimpin oleh Wakil Menteri Keuangan dan dihadiri oleh seluruh komite
Gajah mati meninggalkan gading, manusia mati meninggalkan nama. Pepatah ini bisa menggambarkan kisah Soewandi, warga Kecamatan Wonoayu, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur. Lewat mulut Khotimah, istrinya,
“Saya ditahan bersama anak nomor dua yang saat itu berumur 1,5 tahun dan masih menyusui. Tidak pernah terlintas di pikiran bahwa bayi saya harus mengalami hal seperti itu. Di lain sisi, saya juga […]
Selembar poster berisi dukungan terhadap Khariq Anhar disebarkan bersamaan dengan pembukaan Musyawarah Nasional Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) di Aula PKM Kampus Gobah Unri pada […]
Upaya kriminalisasi dan ancaman kekerasan terhadap wartawan Tribun Flores.com, Patrianus Meo Djawa alias Patrick terjadi pada tahun lalu. Ia diancam oleh Yudha Pranata yang sempat menjabat Kapolres […]
Mencari pendanaan bagi organisasi jurnalisme bisa jadi tanggung jawab yang meresahkan, terutama jika organisasi tersebut tidak memiliki orang yang berpengalaman dalam penggalangan dana. Bagaimana cara mengatasinya?
Konferensi Jurnalisme Investigasi Global ke-14 (GIJC25) akan diselenggarakan di Kuala Lumpur, Malaysia, mulai Jumat, 21 November hingga Senin, 24 November 2025.
Industri pertambangan seperti pisau bermata dua. Selain meningkatkan pendapatan, ada berbagai risiko besar terkait sektor ini. Bagaimana jurnalis bisa meliputnya?